Pekanbaru- Panitia Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke XXIX di Riau benar-benar kacau. Ribuan massa HMI kelaparan, dan terpaksa polisi memberikan nasi bungkus.Lebih dari 1500 orang kader HMI dari seluruh Indonesia kini terlantar di Pekanbaru. Pantauan detikcom, Minggu (22/11/2015), massa HMI kini berkonsentrasi di Gedung Gelanggang Remaja di Jl Sudirman, Pekanbaru.Massa juga terlihat duduk-duduk di pinggir trotoar sambil membawa tas perbekalan. Sejak kemarin sore hingga siang ini jumlah mereka terus bertambah.Panitia Kongres HMI menelantarkan mereka. Tadi malam, massa HMI sempat merusak fasilitas publik. Mereka teriak soal makan.Sejak tadi malam, hingga siang ini, terpaksa pihak Polresta Pekanbaru, memberikan bantuanmakan."Jumlahnya sejak tadi malam terus bertambah. Ya kita beri mereka bantuan nasi bungkus," kata Waka Polresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono.Malah anehnya, massa HMI yang dibantu nasi bungkus malah bertindak tidak sopan kepada petugas. Mobil Polantas yang mengantar nasi bungkus malah digebrak mereka. Alasannya, nasi bungkus yang dibantu masih kurang.Secara terpisah, Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, Al Azar meminta pihak aparat kepolisian untuk mengusut kasus pengerusakan fasilitas publik tersebut."Gerombolan perusuh sudah tidak bisa ditolelir. Mestinya, polisi harus mengusir mereka yang sudah buat keributan. Sikap massa gerombolansudah mengusik ketenangan masyarakat Riau," kata Al Azar.
Sumber : detik
EmoticonEmoticon